Anak Lebih Berisiko Alami Efek Samping Ganja daripada Orang Dewasa

Jakarta, CNN Indonesia —

Baru-baru ini Institut Nasional Ratu Sirikit untuk Kesehatan Anak (QSNICH) di Thailand melaporkan enam anak dilarikan ke rumah sakit karena tak sengaja memakan kue ganja.

Anak-anak itu melahap kue tanpa tahu terdapat kandungan ganja di dalamnya. Salah satu anak masih berusia tiga Tahun.

Menurut Profesor Zubairi Djoerban, spesialis penyakit di dalam-hematologi onkologi, secara umum konsumsi ganja dapat memengaruhi fisik maupun psikis seseorang.

“akibat fisiknya dapat berupa stroke, gangguan jantung dan juga serta serta vaskuler atau pembuluh darah, serta gangguan kehamilan. berasal dari sisi kejiwaan, dapat psikosis, itu kelainan jiwa yg berat,” jelas Zubairi lewat pesan suara pada CNNIndonesia.com, Hari Rabu (6/7).

Kemudian, apa beda efek ganja pada orang dewasa dan juga serta anak-anak?

Dia menjelaskan, pada orang dewasa, sekitar 30 persen atau 3 berasal dari 10 orang dewasa dapat mengalami penyakit stroke, gangguan jantung, vaskuler, gangguan kehamilan, dan juga serta kejiwaan.

Apabila dikonsumsi anak-anak, kata Zubairi, risikonya lebih tinggi. Pada orang dewasa sekitar 30 persen yg mengalami penyakit, sementara pada anak-anak jumlahnya dapat lebih berasal dari 30 persen.

“Ternyata laporan berasal dari badan yg memantau masalah keracunan di AS telah mendapatkan laporan berasal dari ribuan, berasal dari ribuan ini sekitar 40 persen keracunannya pada anak,” katanya.

Dari sekian sangat banyak yg keracunan, sebanyak 70 persennya dilarikan ke rumah sakit untuk ditangani di IGD dan juga serta rawat inap.

Sebagaimana diketahui, Thailand baru saja melegalkan penanaman dan juga serta penggunaan ganja untuk tujuan medis.

Kepala Pusat Tumbuh Kembang Anak QSNICH Aditsuda Fuengfoo mengatakan bahwa kejadian itu terjadi lantaran produsen tak mencantumkan label kandungan ganja pada daftar komposisi kue.

Aditsuda memperingatkan orang tua supaya berhati-hati di dalam memilih makanan dan juga serta camilan membuat anak.

(els/asr)

[Gambas:Video CNN]